• Facebook
  • Twitter
  • Google Plus
  • Contact

Dunia Hewan

Media yang berisi tentang informasi seputar hewan terlengkap, cara memelihara, cara merawat, dan cara membudidayakan suatu hewan.

  • Home
  • Kontak Kami
    • Facebook
    • Twitter
    • Google Plus
  • Gallery Foto
    • Hamster
  • Pasang Iklan
  • Toko Kami
Translate Company
Home » Hamster » Penyakit pada hamster dan cara mengatasinya

Penyakit pada hamster dan cara mengatasinya

Posted by Dunia Hewan
1 Comment
Hamster
Minggu, 20 Januari 2013

Pada dasarnya,hamster merupakan hewan yg memiliki daya tahan tubuh yg kuat.namun,ada beberapa penyakit yg mungkin dapat diindap oleh seekor hamster.karena tubuhnya kecil,kadang sulit mengindentifikasi penyakit yg menyerang hamster.kesulitan lainnya adalah hamster yg terserang penyakit biasanya cepat menemui ajalnya,kurang lebih
1-7 hari.jadi jika tampak tanda2adanya

serangan penyakit,hamster hrs segera ditangani.

Berikut ini beberapa penyakit umum yg menyerang hamster dan cara mengatasinya:

A.SALESMA
       Salesma atau pilek pada hamster biasa disebabkan oleh udara panas atau penurunan suhu secara drastis.suhu yg ideal untuk hamster antara 18-22 derjat celcius.selain itu,selesma juga dapat ditularkan dari manusia.
gejala salesma dimulai dari hamster yg sering bersin dan kluar cairan dari mata dan hidung.lalu hamster terlihat lesu,matanya setengah menutup dan slalu terlihat bergelung (tidur) disalah satu sudut kandang.ada kalanya tubuh hamster akan terasa dingin jika disentuh.
    slesma hrs segera diobati karena serangan yg lebih parahdapat menimbulkan radang paru2 dan akibat lebih lanjut dapat menyebabkan kematian.jika menunjukkan tanda2 slesma,hamster segera dipindah ke tempat yg lebih hangat atau di atas kandang diberi lampu.letakkan serbuk kayu sebanyak mungkin didalam kandang.hamster dapat diberi campuran susu,air,dan madu sebagai obat.dengan perawatan tersebut,dalam beberapa hari hamster akan terlihat membaik.

B.DIARE
       Terjadinya diare dapat disebebkan konsumsi sayuran dan buah2an yg berlebihan dan terus menerus,perubahan jenis makanan secara mendadak,kandang kotor yg tidak dibersihkan,atau adanya bakteri.ketika menderita diare,bagian ekor hamster terlihat slalu basah,terutama di sekitar anus dan ekornya.karena hamster sering buang air maka kandang akan berbau tidak enak serta terlihat kotor dan basah.biasanya,bau kandang hamster yg sehat tidak menyengat dan kering.
     Jika hamster terserang diare,perlu dikaji penyebabnya.
hal ini penting karena masing2 penyebab membutuhkan penanganan khusus.

1.Diare karena konsumsi sayur dan buah yg berlebihan
    Penanganan
hamster yg diare karena konsumsi sayur dan buah yg berlebihan sangat mudah.hentikan pemberian sayur dan buah sama skali dan ganti makanan tersebut dgn makanan kering khusus hamster.air minum dan botol khusus hrs slalu tersedia karena hamster yg menderita diare membutuhkan cairan lebih banyak.umumnya, kematian hamster yg diare disebabkan dehidrasi atau kurang cairan.dengan penanganan tersebut,kesehatan hamster akan membaik dalam 1-2 minggu.

2.DIARE KARENA JAMUR
    Serutan kayu yg jarang diganti dapat menjadi penyebab tidak langsung hamster diare.serutan kayu yg basah karena urin hamster akan ditumbuhi jamur Aspergillis.selain tumbuh pada serutan kayu bekas urin,jamur ini juga dapat tumbuh pada sayur atau buah makanan hamster yg membusuk.
    Hamster yg terinfeksi jamur ini akan menunjukan gejala2 seperti lesu,sulit bernafas,gatal2 pada kulit,dan diare yg kronis.jika tampak gejala tersebut,hamster hrs dipisahkan dari kelompoknya.kandang tempat penyembuhan hrs sering dibersihkan,minimal sehari sekali.hamster perlu dibawa kedokter hewan karena umumnya diperlukan obat antibiotik (Baytrill) dan obat anti jamur (Griseofulvin).selain hamster yg sakit,obat jugadiberikan pada hamster lain yg masih sehat karena penyebaran penyakit ini sangat cepat.penanganan yg terlambat dapat menyebabkan hamster mengalami kematian.

3.Diare karena bakteri
    Diare karena bakteri disebabkan oleh sejenis bakteri.penyakit ini dikenal dgn nama wet tail.penyakit ini bisa menyerang hamster yg berusia muda.penyebab utama penyakit ini adalah tingkat stres yg tinggi sehingga terjadi ketidakseimbangan jumlah bakteri yg biasa hidup di dalam usus hamster.hamster yg terkena penyakit ini menderita diare yg sangat parah sampai penampilannya sangat kotor,basah,dan disertai bau yg sangat menyengat.

    Jika tampak gejala2 di atas,hamster hrs secepat mungkin ditangani karena biasanya dalam waktu 24 jam hamster akan mati bila tidak diobati.biasanya,sebelum gejala tersebut hamster perlu disuapi,sedikit deni sedikit air dimasukkan ke dalam mulut hamster dgn bantuan pipet.pertolongan pertama yg akan dilakukan dgn pemberian obat anti diare (Kaopectate) dan sedikit antibiotik.umumnya,hamster yg menderita wet tail ini mati karena dehidrasi.penyakit ini hanya menyerang hamster siria dan tidak ditemukan pada hamster2 mini.penyakit yg menyerang induk hamster siria dapat menurun pada anak2nya.

Source:HFG-Friends dan berbagai sumber.

1 Response to "Penyakit pada hamster dan cara mengatasinya"

  1. Unknown5 Oktober 2016 pukul 03.32

    mohon jawabannya tp hamsterku Senate,dia sakit akibat keracunan racun serangga berupa baygon yg disemprotkn ,dng niat seseorang yg ingin membunuhnya.
    pertanyaannya harus bagaimana cara menolongnya?

    BalasHapus
    Balasan
      Balas
Tambahkan komentar
Muat yang lain...

Setelah membaca,alangkah baiknya jika meninggalkan komentar yg bermanfaat.

← Posting Lebih Baru Posting Lama → Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Kotak Iklan

Hamster

Posting Terpopuler

  • Budidaya Cacing Darah
    Siapa yang belum mengenal cacing darah? Tentu para pencinta ikan sudah sangat akrab dengan makhluk yang satu ini. Ya, cacing darah telah di...
  • Apa itu artemia dan cara budidaya artemia
    Budidaya Artemia  sekarang sering dilakukan untuk kebutuhan pakan ikan dan pakan hewan peliharaan  laiannya.   Artemia  adalah sejenis...
  • Cara beternak cacing sutera dengan mudah
    Para penggemar atau breeder ikan tentu akan sedih bilamana pakan untuk ikan kesayangannya susah dicari. Pakan ikan memang salah satu fakt...
  • Ternak Cacing Tanah Dengan Gampang
    Cacing tanah merupakan bahan pakan alternatif bagi ternak unggas dan ikan. Cacing tanah mengandung nilai gizi yang sangat tinggi. Antara lai...
  • Inbreed atau Crossbreed?
    Secara umum, Inbreeding diartikan perkawinan sedarah (incest kalo pada manusia). Kebalikannya adalah crossbreeding atau perkawinan dua hew...
  • Berbagai Jenis Ekor Cupang
    Aneka bentuk ekor cupang lahir dari beragam persilangan. Umumnya, orang menilai berbagai bentuk ekor dan sirip sebagai satu harmonisasi dar...
  • Cara budidaya ikan guppy cantik,berkualitas tinggi
    Seperti halnya dengan ikan cupang, ikan guppy atau sering juga disebut ikan gapi banyak diminati para penghobi ikan hias. Ikan gapi yang h...
  • Asal usul kata "hamster" dan nama-nama nya
    DARI MANA NAMA ITU DIPEROLEH? What is in a name, kata pujangga Inggris Shakespeare. Tapi ini tak berlaku di dunia perhamsteran. Buktinya, ...
  • Kebutuhan yang diperlukan untuk memelihara hamster
    A. Kandang Hamster Jenis Kandang Kandang hamster umumnya terbuat dari plastik atau kawat tegak lurus yang membentuk jeruji. Kedua jeni...
  • Cara budidaya jentik nyamuk
    Bagi kita yang sering disengat  nyamuk  mungkin nyamuk adalah serangga yang sangat menjengkelkan, apalagi serangan nyamuk sering datang ke...
Google PageRank Checker Powered by  MyPagerank.Net
Back to top!
Copyright (c) 2014 Dunia Hewan. All Rights Reserved New Fastest Magz Template by CB Blogger. Powered by Blogger.